Wednesday, February 24, 2010

JEJAK SENYUMMU

JEJAK SENYUMMU

Jejak senyummu yang pernah singgah di sekuntum mawar; keriangan
jelas kelihatan yang memancar di wajah adik saat menerima berita gembira permohonan telah dimakbulkan. Syukurlah !
kini telah meniti matahari yang sedikit demi sedikit
menyembunyikan diri di balik pintu
tatkala menjelang malam

O…
penderitaan apakah yang sedang kaugeluti?
ingin sekali aku segera datang
bersama perahu yang sarat ubat dan balut bagi luka
agar supaya senyummu
tetap dapat kunikmati
seperti sarapan pagi

karya,
Mohd Adid Ab Rahman
Gemenceh, N.Sembilan.
Terbit di Suara Keadilan 23 Feb.2010

No comments:

Post a Comment